
JAKARTA, JITUNEWS.COM – Politikus Partai Gerindra M Taufik mengatakan bahwa dirinya sudah dipecat dari jabatannya sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta. Ia mengaku tidak tahu alasan pencopotan dirinya, ia hanya menyinggung soal doa.
“Ya nggak tahu ya. Masa soal doa aja nggak boleh,” kata M Taufik dilansir detikcom, Jumat (1/4/2022).
“Ya saya nggak tahu. Saya nggak paham alasannya kenapa diganti, tapi yang jelas bahwa penggantian itu saya anggap biasa saja, wajar-wajar saja,” sambungnya.
Cuit ‘Butuh Pawang Utang’, Ini Penjelasan Fadli Zon
Sebelumnya, M Taufik sempat mendoakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi presiden melalui Pemilu 2024. Doa itu disampaikannya saat acara pengukuhan dirinya menjadi Ketua Umum Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) pada Februari lalu. Sementara, Gerindra sudah memutuskan untuk mengajukan Ketum Prabowo Subianto sebagai calon presiden.
M Taufik menyayangkan apabila pencopotan dirinya karena mendoakan Anies Baswedan sebagai presiden.
Ia juga membantah kabar yang menyebut dirinya terlibat kasus pengadaan lahan Munjul di Jakarta Timur. Ia mengatakan bahwa siapa saja bisa saja disebutkan dala persidangan.
“Kan saya nggak ada hubungannya sama Munjul. Bukan di bawah koordinasi saya,” ucapnya.
Soal Kabar M Taufik Pindah ke NasDem, Desmond: Saya Support, Dia Tidak Berguna di Gerindra
https://www.jitunews.com/read/147792/m-taufik-dicopot-dari-pimpinan-dprd-dki-gegara-doakan-anies-jadi-presiden